Tanggamus — Fakta Aktual
Sebuah rumah milik warga di Dusun Wayluok, Pekon Banjar Negeri, Kecamatan Cukuh Balak, Tanggamus, hangus dilalap api pada Senin dini hari. Meskipun tidak ada korban jiwa, peristiwa ini menyebabkan kerugian material yang ditaksir mencapai Rp130 juta.
Pemilik rumah, Sukardi (52), seorang petani dari Pekon Kejadian Lom, tidak berada di tempat saat kejadian. Kapolsek Cukuh Balak Polres Tanggamus, Ipda Wahyu Fajar Dinata, menyatakan bahwa rumah dalam keadaan kosong sehingga tidak ada korban yang jatuh.
Menurut Kapolsek, kebakaran terjadi sekitar pukul 03.05 WIB. Warga yang melihat kobaran api segera berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Setelah berjuang hampir dua jam, api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.00 WIB, namun seluruh bangunan rumah dan isinya tidak dapat diselamatkan.
Berdasarkan keterangan dua saksi, Mirsot Arpan dan Hamdani, yang merupakan tetangga korban, rumah memang dalam kondisi kosong. Dari hasil identifikasi awal kepolisian, kebakaran diduga kuat akibat korsleting listrik.
Menanggapi insiden ini, Ipda Wahyu Fajar Dinata mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi kebakaran akibat instalasi listrik yang tidak aman.
”Kami mengingatkan warga untuk selalu mengecek kondisi instalasi listrik di rumah masing-masing, serta tidak menyalakan peralatan listrik tanpa pengawasan. Ini penting untuk mencegah peristiwa serupa,” kata Ipda Wahyu.
